Terakhir diperbarui pada Juli 23, 2023
Pada suatu malam yang dingin di tengah musim salju, hiduplah seorang anak bernama Kira. Kira adalah seorang gadis kecil yang ceria dan penuh imajinasi. Di rumahnya yang kecil di pinggiran hutan, Kira sering mendengar cerita-cerita tentang sebuah rumah ajaib yang katanya berada di dalam hutan yang terpencil.
Setiap malam sebelum tidur, Kira selalu berimajinasi tentang rumah ajaib itu. Dia membayangkan rumah dengan atap berwarna putih seperti salju, dikelilingi oleh pepohonan raksasa yang tertutup lapisan salju yang gemerlap. Dia membayangkan jendela-jendela besar dengan lampu kunang-kunang yang bersinar lembut di dalamnya.
Suatu malam, ketika salju turun dengan lebatnya, Kira mendengar suara kecil yang memanggilnya dari jendela kamarnya. Ia membuka jendela dengan hati-hati dan terkejut melihat sebatang pena ajaib melayang di udara. Pena itu mengeluarkan cahaya yang terang dan memikat.
“Kira, ikuti pena ini ke rumah ajaib di tengah hutan salju,” bisik pena itu dengan lembut.
Meskipun takut, Kira merasa penasaran dan berani. Ia mengambil pena ajaib itu dan seketika ia terangkat dari jendela menuju hutan salju yang indah. Kira merasa seakan-akan sedang melayang seperti peri kecil.
Setelah beberapa saat terbang, Kira tiba di depan rumah ajaib. Rumah itu lebih indah daripada yang pernah ia bayangkan. Atapnya berkilau seperti kristal salju, dan jendela-jendelanya memancarkan cahaya hangat. Tanaman-tanaman eksotis yang langka tumbuh di sekeliling rumah, memberikan warna-warni yang menakjubkan.
Kira masuk ke dalam rumah dan menemukan bahwa di dalamnya ada sebuah pesta kecil yang dihadiri oleh makhluk-makhluk ajaib seperti peri, hewan-hewan hutan yang bisa berbicara, dan bahkan manusia salju yang hidup. Mereka semua menyambut Kira dengan hangat dan ramah.
Di pesta itu, Kira bermain, menari, dan tertawa bersama teman-teman barunya. Mereka menceritakan kisah-kisah menakjubkan tentang kehidupan mereka di hutan salju dan keajaiban-keajaiban yang mereka alami.
Waktu berlalu dengan cepat, dan akhirnya tiba saatnya bagi Kira untuk pulang. Dia merasa sedih harus meninggalkan teman-teman barunya, tetapi mereka memberinya sebuah kenangan berupa sebuah buku dongeng ajaib.
“Dengan buku ini, Kira, kau akan selalu memiliki kenangan tentang rumah ajaib di tengah hutan salju,” kata salah satu teman barunya dengan lembut.
Dengan hati penuh rasa syukur, Kira kembali ke rumahnya. Saat ia membuka mata, dia sadar bahwa semuanya hanyalah mimpi indah. Namun, di tangannya ia memegang buku dongeng ajaib yang hadiah dari teman-teman barunya.
Sejak malam itu, Kira selalu membaca buku dongeng ajaibnya sebelum tidur. Ia tahu bahwa meskipun rumah ajaib itu hanya ada dalam imajinasinya, kenangan indah dan pengalaman magis di dalam hutan salju akan selalu ada dalam hatinya. Dan setiap malam, sebelum ia tertidur, Kira selalu berharap bahwa suatu hari nanti, dia akan kembali mengunjungi rumah ajaib di tengah hutan salju dan bertemu lagi dengan teman-teman barunya. Hingga saat itu tiba, Kira akan terus menjalani petualangan imajinasinya dalam mimpi-mimpinya yang indah.
Baca cerita lainnya juga ya!